• Login
Rabu, Agustus 17, 2022
No Result
View All Result
Suluah.com
  • Peristiwa
  • Tokoh
  • Kultur
  • Story
Suluah.com
  • Peristiwa
  • Tokoh
  • Kultur
  • Story
No Result
View All Result
Suluah.com
  • Peristiwa
  • Tokoh
  • Kultur
  • Story
Home Peristiwa

Beribadah di Masjid Jamik Nurul Huda Padang Panjang yang Bersih dan Nyaman

by Suluah.com
Senin, 21/02/2022
A A
Bersih dan nyaman, demikian fasilitas ibadah yang ingin dihadirkan oleh pengurus Masjid Jamik Nurul Huda di Kelurahan Silaing Bawah, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang.

Masjid Jamik Nurul Huda. [Foto: Rahmatdenas]

Suluah.com – Bersih dan nyaman, demikian suasana tempat ibadah yang ingin dihadirkan oleh pengurus Masjid Jamik Nurul Huda di Kota Padang Panjang, Sumatra Barat (Sumbar).

Jika Anda dalam perjalanan melewati Padang Panjang dan hendak singgah untuk beribadah maupun istirahat, masjid ini bisa menjadi pilihan. Ada sejumlah layanan bagi jemaah yang disediakan oleh pengurus masjid.

Baca Juga

Isnaniah Saleh, Penerus Perjuangan Rahmah El Yunusiyah

Masjid Usang Koto Marapak, Bertahan Meski Ditinggalkan

Layanan Masjid Jamik Nurul Huda

Baru-baru ini, pengurus masjid meluncurkan 10 jenis pelayanan yang peresmiannya ikut dihadiri oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi pada Jumat (18/2/2022) lalu.

ADVERTISEMENT

Salah satu program tersebut yakni pelayanan 24 jam. Artinya, masjid ini buka setiap saat, tidak hanya ketika salat lima waktu. Parkir masjid cukup luas dan dijaga satpam.

Pengurus masjid menyediakan air hangat berupa kopi dan teh serta makanan ringan bagi jemaah yang membutuhkan. “Semua fasilitas itu gratis. Tidak bayar,” kata pengurus masjid, Buya Sehabudin.

Layanan lainnya yakni penginapan terbatas bagi musafir, buletin, perpustakaan, dan sedekah Jumat. Berikutnya, gedung Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA), persaudaraan penyelenggaraan jenazah, dan lembaga ziswaf.

Masjid Terbersih

Gubernur Sumbar Mahyeldi memuji layanan di Masjid Jamik Nurul Huda. “Sarana dan pelayanan yang baik di masjid akan membuat jemaah betah dan senang. Ini bisa menjadi contoh bagi masjid lainnya,” katanya.

Mahyeldi juga mengapresiasi aspek kebersihan pada masjid ini. “Kebersihan tempat bersuci dan tempat wudu, benar-benar dijaga,” katanya.

Baca juga: Masjid Jamik Darussalam Koto Baru, Berdinding Ukiran Pandai Sikek dan Berusia Seabad

Masjid yang berdiri pada tahun 1992 ini memang tercatat sebagai salah satu masjid terbersih di Sumatera Barat pada akhir 2021 lalu.

Di sini, karpet salatnya bersih dan wangi sehingga jemaah nyaman beribadah. Begitu pula, tempat wudu dan kamar mandi. Petugas secara berkala memastikan kebersihan kamar mandi agar tidak ada bau yang mengganggu. [den]

Tags: MasjidPadang Panjang
ShareTweetSendShareSend

RELATED ARTICLE

Gereja GPIB menjadi saksi perkembangan agama Kristen Protestan di Padang yang berkembang sejak abad ke-19. Bangunannya sudah berusia 140 tahun lebih

Sejarah Gereja GPIB Padang, Berusia 140 Tahun Lebih

Di Nagari Pariangan, ada sedikitnya belasan surau dan lokasinya memusat ke arah Masjid Ishlah.

Meninjau Surau-Surau di Pariangan yang Terlewatkan

Sumur Ayek adalah sumur tua yang airnya tak pernah kering, bahkan saat musim kemarau sekalipun.

Melihat Sumur Ayek di Nagari Pelangai Kaciak, Pesisir Selatan

Masjid ini berusia lebih dari seabad. Bangunan induknya terbuat dari kayu dengan tambahan bangunan serambi yang terbuat dari batu bata.

Masjid Usang Koto Marapak, Bertahan Meski Ditinggalkan

POPULAR

Meskipun dikenal sebagai penganut agama Islam, ternyata pernah ada orang Minang yang keluar dari Islam. Ada yang jadi pendeta bahkan ateis.

Profil 3 Orang Minang yang Keluar dari Islam

Daerah Kuranji memainkan peran penting sebagai basis pertahanan dan perjuangan rakyat mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Di sinilah, basis kedudukan Harimau Kuranji.

Sejarah Kuranji dalam Perang Kemerdekaan Indonesia, Basis Harimau Kuranji

Surya Tri Harto memulai kariernya di PT Pertamina pada tahun 1994. Saat ini, alumni Unand ini menjabat sebagai Vice President PT Pertamina.

Surya Tri Harto, Wakil Presiden Pertamina Putra Tanah Datar

Jepang membangun Lubang Jepang karena diduga ingin menjadikan Bukittinggi sebagai tempat tinggal Kaisar Jepang kelak. Bagaimana kisahnya?

Rencana Rahasia Jepang di Lubang Jepang Bukittinggi

Sari Lenggogeni

Sari Lenggogeni, Akademisi dan Pengamat Pariwisata Indonesia

Jam Gadang merupakan hadiah dari Ratu Wilhelmina. Dalam pembangunannya, ada peran seorang arsitek Koto Gadang bernama Yazid Rajo Mangkuto.

Jam Gadang: Hadiah Ratu Wilhelmina dan Peran Arsitek asal Koto Gadang

Cekricek Network

Selebkita.com | Kabarkabari.id | Kalamakan.com | Cektips.com | Suluah.com | Ototekno.id | Liniekonomi.com | Sainskita.com | Badata.id | Inkes.id | Pesonapuan.com | Ceritahits.com | Invesco.id | Cekhukum.com

Follow Kami

  • About Us
  • Editorials
  • Contact Us
  • Privacy
  • Index

©2021 Cekricek.id | All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Peristiwa
  • Tokoh
  • Kultur
  • Story
  • Login

©2021 Cekricek.id | All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In